Bimbingan Teknis I Sekolah Pascasarjana UNAIR dan BNPB di Huntap Bumi Semeru Damai, Lumajang 

Berita UNAIR Pascasarjana, Jumat 21 Juli 2023 – Penyintas erupsi Gunung Semeru perlahan direlokasi secara masif oleh Pemkab Lumajang ke Hunian Relokasi Bumi Semeru Damai, Desa Sumbermujur, Candipuro, Lumajang, Jawa Timur. Dan menurut data pada januari 2023 sudah sebanyak 1.658 KK yang menghuni relokasi, dimana warga tersebut adalah yang bertempat tinggal sebelumnya di kawasan atau zona merah dari erupsi Gunung Semeru. 

Hadirnya pemukiman baru pasti menghadirkan masalah baru, khususnya dalam hal limbah rumah tangga, sampah domestik merupakan potensi dan ancaman bila tidak tertangani dengan serius dan tepat. Dengan semakin bertambahnya jumlah keluarga yang menempati tentu hal ini menjadi perhatian serius oleh seluruh pihak. 

Sekolah Pascasarjana UNAIR melalui Magister Manajemen Bencana bersama BNPB bekerjasama untuk melakukan pendampingan terhadap masyarakat Huntap Bumi Semeru Damai. Pada hari kamis 20 Juli 2023, Bimbingan Teknis 1 digelar di pendopo. Dihadiri oleh perwakilan dari DPR RI Komisi VIII dan forkopimda dan forkopimdes,  dan perwakilan warga yang tergabung dalam KSM (Kelompok Swadaya Masyarakat). 

Dalam kesempatan kali ini hadir Koordinator Program Studi Magister Manajemen Bencana, Dr. Arief Hargono, Drg., M.Kes. didampingi Corie Indra Prasasti, S.KM., M.Kes. melalui dialog yang dibangun diharapkan terbuka wawasan kepada para warga masyarakat untuk mengelola sampahnya, termasuk potensi apa yang bisa didapat dari kelola dan olah limbah yang ada, mulai sampah domestic rumah tangga seperti plastik dan kertas hingga limbah dari peternakan komunal yang bisa diolah menjadi pupuk. 

Usai dengan agenda di pendopo, Tim juga diajak berkunjung ke TPST (Tempat Pembuangan Sampah Terpadu) relokasi semeru yang masih berada dalam satu kawasan Huntap Bumi Semeru Damai. Disini tempat dikumpulkan dan diolah sampah dari rumah tangga untuk dimanfaatkan kembali, melalui pendampingan yang dilakukan hari ini, diharapkan masyarakat akan memiliki kesadaran untuk memilah sampah organic dan anorganik sehingga beban di TPST bisa berkurang dan pengolahan sampah untuk dimanfaatkan menjadi produk baru bisa lebih cepat.   

Perjalanan dilanjutkan menuju titik dimana aliran banjir bandang pada tanggal 21 juli 2023 kemarin melanda. Guratan tanah di lokasi tersebut terlihat jelas dan menggambarkan area yang tergerus oleh derasnya aliran banjir lahar dingin termasuk pipa-pipa air bersih yang ikut terputus. 

Agenda hari ini ditutup dengan bergerak ke zona merah, tim diajak mengunjungi pos relawan kaki gunung semeru, yang merupakan pos pantau dari banjir lahan dingin semeru. Cctv dan radio dari Pusat Vulkanologi Mitigasi dan Bencana Geologi dan BPBD Jatim menjadi rujukan dari pos ini. Di pos ini pulalah yang menjadi gerbang masuk menuju kawasan/zona merah semeru ditentukan kapan tanda bahaya akan dinyalakan bila situasi gunung Semeru termasuk pergerakan aliran lahar dingin membahayakan.

Follow Sosial Media Sekolah Pascasarjana Unair =
(Instagram, YouTube, Facebook, LinkedIn, Twitter, Spotify, TikTok)
https://pasca.unair.ac.id/digital-platform

source
https://unair.ac.id/

By lanjut