CEO TALKS 2024 : Menggagas Indoneisa Macan ASIA, melalui akselerasi Pertumbuhan Ekonomi dan Ketahanan Energi

Berita UNAIR Pascasarjana, Kamis, 12  September 2024  –  Rabu, 11/09/2024 Prof. Badri Munir Sukoco, MBA., Ph.D. Direktur Sekolah Pascasarjana Universitas Airlangga (SPS-UNAIR) menyoroti pentingnya peran daerah dalam mewujudkan visi Indonesia Maju 2045.

Dalam acara CEO TALK 2024, yang digelar di Hotel Grand Mercure Surabaya, Prof. Badri menyajikan gagasan yang menarik: kunci keberhasilan Indonesia menjadi negara maju terletak pada kemampuan daerah-daerah untuk melakukan transformasi ekonomi. Bayangkan Indonesia sebagai sebuah raksasa dengan banyak kaki. Jika semua kaki bergerak bersama dan kuat, raksasa ini akan melangkah dengan sangat cepat. Namun, jika hanya beberapa kaki yang kuat, gerakannya akan lambat dan tidak efektif.

Mengapa Daerah Penting?, Selama ini, kita sering mendengar tentang rencana besar pemerintah pusat untuk memajukan Indonesia. Namun, Prof. Badri mengingatkan kita bahwa Indonesia terdiri dari ribuan pulau, ratusan kabupaten, dan puluhan ribu desa. Masing-masing daerah memiliki potensi dan tantangan yang unik. Jika kita ingin Indonesia maju secara keseluruhan, maka setiap daerah harus berperan aktif dalam pembangunan.

Apa yang Harus Dilakukan Daerah?, Menurut Pakar Manajemen Strategi UNAIR ini, ada beberapa hal yang perlu dilakukan daerah untuk mendorong transformasi ekonomi yaitu Fokus pada Kekuatan Lokal, Setiap daerah memiliki keunggulan yang berbeda-beda. Misalnya, daerah pesisir bisa fokus pada sektor perikanan, daerah pegunungan bisa mengembangkan pariwisata alam, dan sebagainya.

Membangun Sumber Daya Manusia: Pendidikan yang berkualitas adalah kunci untuk menghasilkan tenaga kerja yang kompeten dan inovatif. Daerah perlu berinvestasi dalam pendidikan dan pelatihan.

Mendorong Inovasi: Inovasi adalah mesin penggerak pertumbuhan ekonomi. Daerah perlu menciptakan lingkungan yang kondusif bagi tumbuhnya usaha-usaha baru dan pengembangan teknologi.

Beberapa hal yang bisa dilakukan antara lain, Desentralisasi: Memberikan kewenangan yang lebih besar kepada daerah untuk mengelola sumber daya alam dan mengatur kebijakan pembangunan, Alokasi Anggaran yang Merata: Memastikan bahwa anggaran pembangunan dialokasikan secara adil dan merata ke seluruh daerah. Fokus pada Pembangunan Infrastruktur: Membangun infrastruktur yang memadai, seperti jalan, pelabuhan, dan bandara, untuk mendukung aktivitas ekonomi di daerah. Memperkuat Kelembagaan: Membangun kelembagaan yang kuat di daerah untuk mendukung pelaksanaan program pembangunan.

Sebagai pamungkas dirinya menekankan Transformasi ekonomi di Indonesia tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah pusat, tetapi juga merupakan tanggung jawab bersama seluruh masyarakat Indonesia, terutama pemerintah daerah. Dengan fokus pada potensi lokal, membangun sumber daya manusia, mendorong inovasi, dan menjalin kolaborasi, kita dapat mewujudkan visi Indonesia Maju 2045.

Kolaborasi: Kerja sama antara pemerintah daerah, pelaku usaha, perguruan tinggi, dan masyarakat sangat penting untuk mencapai tujuan bersama.Dirinya menambahkan Contoh Sukses dari Daerah dimana Beberapa daerah di Indonesia telah menunjukkan kemajuan yang signifikan dalam transformasi ekonomi. Misalnya, Banyuwangi yang berhasil mengembangkan sektor pariwisata, atau daerah-daerah lain yang sukses membangun klaster industri tertentu. Keberhasilan mereka membuktikan bahwa dengan strategi yang tepat dan kerja keras, daerah-daerah di Indonesia mampu bersaing di tingkat global.

Tantangan yang Dihadapi, Meskipun potensi sangat besar, daerah-daerah di Indonesia juga menghadapi banyak tantangan, seperti infrastruktur yang belum memadai, akses terhadap pembiayaan yang terbatas, dan kurangnya sumber daya manusia yang berkualitas.

Menjadi pertanyaan besar Apa yang Perlu Dilakukan Pemerintah Pusat yang memiliki peran penting dalam mendukung transformasi ekonomi di daerah.

Follow Sosial Media Sekolah Pascasarjana Unair =
(Instagram, YouTube, Facebook, LinkedIn, Twitter, Spotify, TikTok)

source
https://unair.ac.id/

By lanjut