Workshop Riset, Inovasi dan Community Development, Sekolah Pascasarjana UNAIR

Berita UNAIR Pascasarjana, Sabtu, 17 Februari 2024  – Di tengah persaingan ilmiah global yang kian ketat, Sekolah Pascasarjana Universitas Airlangga (SPS UNAIR) tidak henti-hentinya menggalakkan inovasi dan kemajuan ilmiah melalui peningkatan kualitas riset dan karya tulis ilmiah. Dengan kegiatan workshop Riset, Inovasi, Community Development (RICD),pada hari Jumat 16 Februari 2024 UNAIR menandaskan bahwa langkah nyata untuk mencapai reputasi internasional dimulai dengan membangun semangat para akademisi dalam menulis dan mengembangkan karya ilmiah bereputasi.

Kegiatan workshop RICD ini merupakan salah satu sarana yang dimanfaatkan oleh SPS UNAIR untuk meneguhkan komitmennya dalam menghadirkan penelitian dan pengabdian masyarakat yang tidak hanya berdampak signifikan terhadap masyarakat lokal tetapi juga terhadap para stakeholder seperti yang disampaikan oleh Direktur Sekolah Pascasarjana UNAIR, Prof. Badri Munir Sukoco, SE., MBA., Ph.D. saat sambutan.

Acara yang dinisiasi oleh Wakil Direktur bidang 3, Prof. Dr. Suparto Wijoyo, SH., M.Hum dihadiri juga oleh Prof.Dr.Rudi Purwono, SE., M.SE. selaku Wakil Direktur bidang 1 danProf. Dr. Rr. Sri Pantja Madyawati, drh., M.Si. Melalui workshop ini, para peserta yang merupakan dosen Sekolah Pascasarjana UNAIR diberikan bekal yang tidak hanya teoritis tetapi juga praktis terkait penulisan dan publikasi karya ilmiah.

Acara yang digelar selama 4 sesi ini, menghadirkan Ketua lembaga Inovasi Pengembangan Jurnal dan Hak Kekayaan Intelektual (LIPJHKI UNAIR) Prof. Dr. Hery Purnobasuki, M.Si., Ph.D. yang membawakan materi dengan judul Menulis Tidak Sulit, dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM UNAIR) Prof. Dr. Eduardus Bimo Aksono Herupradoto, drh., M.Kes.,Ketua Badan Pengembangan Bisnis Rintisan dan Inkubasi Prof. Dr. Muhammad Nafik Hadi Ryandono, SE., M.Si. dan Sekretaris Airlangga Global Engagement, Dina Septiani, B.Com., M.Com., Ph.D.

Kunci utama yang dihadirkan dalam workshop ini adalah pentingnya riset dan karya tulis yang tidak hanya inovatif tetapi juga solutif. Hal ini sesuai dengan semangat UNAIR yang mengimbau para akademisi untuk menyumbangkan pemikiran-pemikiran cerdas yang mampu menyentuh kebutuhan riil masyarakat. Sehingga, setiap penelitian yang dirancang dan setiap paper yang ditulis, secara intrinsik memiliki nilai lebih yang mendukung kemajuan ilmu pengetahuan dan inovasi.

Lebih lanjut, workshop ini menekankan bahwa agar suatu penelitian dan karya tulis ilmiah dapat bereputasi di kancah dunia, diperlukan pendekatan multidisipliner dan kolaborasi antar lembaga serta praktisi. Dalam sesi interaktif, pembicara berkaliber internasional menjelaskan tentang pentingnya membangun jaringan kerjasama yang luas untuk menghasilkan riset berkualitas tinggi dan publikasi di jurnal-jurnal bereputasi.

Salah satu sesi penting dalam workshop ini adalah mengenai pola pendanaan penelitian. Para akademisi diajarkan bagaimana strategi efektif dalam menarik dana penelitian, baik dari dalam maupun luar negeri. Sesi ini sangat strategis mengingat pendanaan merupakan salah satu pilar yang menentukan kesuksesan riset. Para hadirin dipandu untuk menyusun proposal penelitian yang tidak hanya mengedepankan kualitas ilmiah tetapi juga mampu memikat lembaga donor.

Refleksi atas pentingnya publikasi ilmiah juga menjadi salah satu fokus utama dalam workshop ini. Dengan memperhatikan dinamika dan perkembangan terkini dalam penulisan ilmiah, SPS UNAIR menyasar agar setiap karya yang dihasilkan sesuai dengan standar internasional yang ditetapkan dan dapat diterima oleh wide-scale audiences. Dilengkapi dengan sesi mentoring dan peer reviews, setiap peserta diberikan kesempatan untuk memperhalus rancangan dan menempa karya ilmiahnya agar siap diseminarkan dan dipublikasikan.

Semangat untuk tidak hanya menghasilkan tetapi juga mengkomunikasikan pengetahuan diwujudkan melalui pelatihan-pelatihan tentang bagaimana cara menulis dan menyajikan karya ilmiah dalam bentuk presentasi yang menarik dan komunikatif. Pemikiran ini sejalan dengan harapan untuk menjangkau khalayak lebih luas, yang mana menjadi salah satu indikator penilaian reputasi di tingkat global.

Sebagai penutup, Workshop RICD yang diadakan oleh SPS UNAIR tak hanya berhasil membangun semangat dan kapasitas para akademisinya, tetapi juga menanamkan visi keilmiahan yang memadukan antara teori dan aplikasi. Ini menjadi sebuah langkah maju dalam mencetak peneliti dan ilmuwan yang berdaya saing tinggi, yang karya-karyanya tidak hanya berkualitas tinggi tetapi juga bernilai aplikatif dan rekognisi di seluruh dunia. UNAIR melalui SPS dengan workshop RICD ini telah menunjukkan bahwa ia serius dan berkomitmen untuk mengukir prestasi dalam wajah ilmu pengetahuan internasional.

Follow Sosial Media Sekolah Pascasarjana Unair =
(Instagram, YouTube, Facebook, LinkedIn, Twitter, Spotify, TikTok)
https://pasca.unair.ac.id/digital-platfor

source
https://unair.ac.id/

By lanjut